Psikopat? Termasuk Gangguan Mental?

Joker adalah sesorang yang terkena gangguan akibat lingkungan sekitar yang menjadikan dia seorang psikopat

Anda tau apa itu Psikopat?

Psikopat adalah gangguan kepribadian seseorang seperti prilaku antisosial, tidak memiliki empati terhadap apapun, dan memiliki tempramen yang sangat sulit untuk di prediksi.

Psikopat ini tidak dapat di identifikasi secara pasti karena tidak semua psikopat ditimbulkan karena factor genetik tetapi bisa juga ditimbulkan oleh pengaruh lingkungan disekitarnya, seperti pengalaman buruk masa kecil yang menimbulkan trauma. biasanya spikopat banyak terjadi pada keluarga yang berlatanar belakang tidak harmonis, ketidak harmonisan dalam keluarga akan membentuk kepribadian anak yang tidak baik sehingga sering terjadi pelecehan dan penelantaran anak.

orang tua yang kecanduan alkohol, anak yang seharusnya mendapat perhatian yang terabaikan, atau orang tua yang sering bertengkar dan berkelahi didepan anak, akan menimbulkan trauma tersendiri dalam diri sang anak. Biasanya psikopat lebih banyak  dialami  oleh kaum laki-laki dibanding kaum perempuan

Ciri-ciri Psikopat

Munculnya psikopat di tengah-tengah publik merupakan hal yang mengerikan, namun psikopat memiliki karakter yang cukup sulit dikenali ketika mereka bergaul di masyarakat.

  • Pada kesan pertama, psikopat umumnya muncul dengan ciri yang menawan, senang bersosialisasi, peduli dan ramah pada orang lain.
  • Psikopat mampu menilai diri sendiri dan akan dengan terbuka mengoreksi kesalahan di masa lalu.
  • Dan pada situasi yang membuat orang lain kesal atau jengkel, psikopat malah terkesima dan memperlihatkan kekosongan emosi, tanpa ada rasa takut atau cemas.
  • Psikopat tidak menunjukkan gejala-gejala umum perilaku neurotik, termasuk kegelisahan, kecemasan, histeria, perubahan suasana hati, kelelahan ekstrem, dan sakit kepala.

Ada beberapa perbedaan dari perilaku para psikopat, termasuk seksualitas psikopat dan cara kerja psikopat. Kebanyakan penelitian tidak menemukan metode yang tepat untuk menyembuhkan perilaku psikopat ini. Sebaliknya, ketika metode digunakan, psikopat akan menjadi lebih terlatih dan meningkatkan metode manipulatifnya untuk menyembunyikan kepribadian mereka yang sebenarnya, bahkan dari mata yang terlatih.